Kirab Dewi Sekar Tanjung diadakan setiap tahun pada bulan Asyuro atau tahun baru hijria tepatnya setiap tanggal 10. Diikuti oleh tiga dusun yang ada di Desa Tanjungan. Tema yang diangkat setiap tahunnya adalah SEWU TAKIR, artinya sebagai rasa syukur kepada Allah Swt, atas limpahan rejeki dari hasil panen sawah mapun hutan di desa Tanjungan.
Step 1.
Tradisi mengambil air dari sumber allam di tiga dusun, yaitu Dusun Sukomulyo, Dusun Jeruk, dan Dusun Tanjungan
Step 2.
Upacara penyerahan air dari tiga mata air di tiga dusun, kepada Kepala Desa untuk disatukan , hal ini melambangkan , kesatuan kehidupan dan penghidupan masyarakat Desa Tanjungan adalah satu kesatuan dan melambangkan Kemakmuran dan kesejahteraan merupakan tekad dalam perjuangan untuk memajukan Desa Tanjungan dan masyarakat khususnya.
Step 3
Kirab mengelilingi Desa Tanjungan berhenti sejenak untuk melakukan ritual di Petilasan Gunung Kendil, sebagai penghormatan kepada Tokoh Tertua yang Babat Desa Tanjungan.
Step 4
Kirap selanjutnya menuju Waduk Tanjungan, untuk melakukan prosesi larung sesaji dan makan bersama dalam sajian Sewu Takir. , juga ditampilkan sendratari Dewi Sekar Tanjung.